Konfigurasi Web server dengan Apache2
Web Server termasuk salah satu
layanan SERVER yang paling popular. Karena lewat web server tersebut, website
kita dapat diakses oleh seluruh pengunjung dari Internet. Dalam keadaan
default, web server berjalan pada protocol HTTP melalui port 80. Pada buku ini
kita akan membuat web server menggunakan aplikasi Apache.
Dalam perancangan Web Server, kita harus mengetahui terlebih dahulu persyaratan (Dependensi) dari website yang akan kita buat. Misalnya, website tersebut membutuhkan bahasa HTML saja, atau PHP4, PHP5, atau juga MySQL Database sebagai media penyimpanan datanya. Kita asumsikan saja, akan menggunakan Content Management System (CMS) gratisan dari Internet, semisal Joomla, Wordpress atau Druppal.
Instalasi Web server
Sebelum kita mengkonfigurasi web
server terlebih dulu kita install paket untuk Web server.
root@debian:~# apt-get
install apache2 –y
Keterangan “-y” digunakan agar ketika kita install paket debian kita tidak
perlu menekan “y” berulang kali.
Konfigurasi Web Server Apache2
Setelah instalasi selesai maka
kita langsung saja merubah isi dari index.html
agar web tersebut menjadi kreasi anda.
Caranya sebagai berikut :
root@debian:~#nano
/var/www/index.html
Ini adalah tampilan web server saya setelah saya edit.
Setelah di edit dengan kreasi anda
sendiri kemudia save dengan menekan F2 Y dan enter.
Jika sudah tersimpan maka restart
apache2 anda agar kreasi anda tersimpan dengan baik dan bekerja dengan baik.
Perintahnya sama dengan untuk merestart konfigurasi IP Address.
root@debian:~#
/etc/init.d/apache2 restart
root@debian:~# service
apache2 restart Uji Coba
para sobat IT admin akan menunjukan juga gamana caranya untuk test Web server pada Client, kali ini admin menggunakan windows XP SP3 ya, yang windowsnya juga sama - sama di install di Virtual.
baik langsung saja sobat, berikut langkah-langkahnya:
1. tekan Win + r kemudian ketikan ncpa.cpl
2. Jika sudah kemudian tekan enter, dan anda akan masuk ke dalam network conections. pada bagian Local Area Conection, tekan Alt+enter.
3. Jika sudah masuk maka pilih bagian TCP/IP di bagian bawah sendiri dan klik Propertis.
4. Pada bagian kolom IP address isikan IP address, netmask dan Gateway dan Domain yang telah anda buat.
6. Kemudian jika sudah maka klik OK dan kemudian setting IP selesai.
7. Kemudian buka CMD dengan cara Windows + R ketik CMD.
8. Jika Tampilan CMD sudah terbuka maka lakukan Pinging untuk test apakah IP kita konek dengan server atau belum.
9. jika sidah sekarang buka web browser, terserah anda, kalok saya admin si pakek Web Browser Mozilla Fire Fox.
10. Setelah masuk Kedalam tampilan browser mozilla, maka pada address bar ketikan ip anda atau DNS jika anda sudah membuat DNS Server pada Linux.
11. dan ini dia, sudah erhasill, selamat mecoba kawan-kawan.
0 komentar:
Posting Komentar